MorotaiPost-Halut
Untuk memperoleh masukan dan saran dari berbagai pihak terkait dalam penyusunan RPJMD, sehingga perencanaan pembangunan daerah menjadi lebih partisipatif, transparan, dan relevan dengan kebutuhan masyarakat, maka pada Jumat (02/05/25), di Hotel Greenland, Tobelo, telah dilaksanakan kegiatan Konsultasi Publik Rancangan Awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah RPJMD 2025-2029 Kabupaten Halut.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, unsur Forkopimda Halut, mantan Penjabat Bupati Djidon Hangewa, mantan Bupati, Hein Namotemo, para Staf Ahli Bupati, Asisten Setda, Kepala Pusat Statistik, Arifin M. Kahar, para Anggota DPRD Halut, para pimpinan OPD, para Camat serta para Kasubag Program dan tamu undangan lainnya
Bupati Halut, Piet Hein Babua, dalam sambutannya memaparkan bahwa untuk
memenuhi sebuah syarat undang-undang, Bupati dan Wakil Bupati Terpilih wajib menyampaikan ide-ide dan gagasan selama 5 Tahun ke depan.
“Amanat dari konstitusi setiap pemerintahan yang terpilih harus menyampaikan RPJMD selama 5 Tahun kedepannya. Oleh karena itu, pemerintah daerah lewat Bappeda bersama Tim merumuskan dan melaksanakan kegiatan ini guna menjabarkan gagasan dan ide ide yang disampaikan oleh Bupati dan Wakil Bupati berdasarkan Visi dan Misi, dan sesuai kebutuhan daerah dengan program yang akan dilalui selama 5 tahun ke depannya, sehingga semua kepentingan dan kebutuhan masyarakat dapat terakomodir dalam RPJMD kabupaten Halmahera Utara Tahun 2025 -2029.
Baik stakeholder, masyarakat dan DPRD kami berharap, pandangan, pokok pikiran yang konstruktif, apa yang diberikan menjadi sebuah dokumen utuh bagi pembangunan masyarakat kabupaten Halmahera Utara.
Bukan hanya akomodir ide ide dan gagasan dari Bupati dan Wakil Bupati, tetapi dalam RPJMD termuat hasil yang harus kita kawal bersama untuk mengetahui sejauh mana prestasi, kegagalan dan keberhasilan untuk dijadikan sebagai bahan evaluasi yang akan kita capai 5 tahun kedepannya.
Bupati dan Wakil Bupati menyusun visi yakni Terwujudnya masyarakat Halmahera Utara yang setara maju dan berkelanjutan, membangun daerah yang setara dengan daerah yang maju, setara dengan daerah yang lebih maju dan tetap berusaha membangun sebuah kekuatan dalam upaya untuk menyamai daerah yang lain
Dalam berpemerintahan pembangunan harus berkelanjutan, pemimpin boleh berganti, tetapi program pembangunan pemerintah tetap dilaksanakan sehingga visi Kami bukan hanya setara tetapi tetap berkelanjutan
Dari visi ada 5 misi pokok kita yang akan dijadikan sebagai tujuan untuk dicapai oleh pemerintah kabupaten Halmahera Utara selama 5 Tahun ke depannya sbb:
1). Perkuat layanan dasar terhadap masyarakat yakni program pendidikan kesehatan, perumahan, dan jaminan sosial.
2). Menegakkan nilai-nilai religius dan budaya, dalam membangun daerah ini dengan keamanan dan tanpa diskriminasi.
3). Mendorong transformasi ekonomi dengan 12 kegiatan dalam bidang pertanian, perikanan, dan usaha kecil menengah
4). Memperkuat infrastruktur pelayanan dasar, jalan jembatan, sekolah, dalam memberikan mobilitas guna meningkatkan perekonomian masyarakat.
5). Memantapkan tata kelola pemerintah daerah yang baik’yakni dilaksanakan clear government (pemerintah yang bersih) pemerintah yang baik dan tata kelola pemerintahan yang baik’ dan responsif terhadap semua yang kami lakukan dan mampu mempertanggungjawabkan secara formal dan secara hukum
Dengan ide ide dan gagasan itulah, kami meminta kepada semua stakeholder di kabupaten Halmahera Utara, untuk memberikan saran dan masukan agar apa yang kami programkan dapat dilaksanakan sesuai dengan kemampuan dan potensi daerah dan apa yang kami laksanakan dapat kita capai bersama.
Akhir dari kegiatan ini diharapakan dapat meneliti secara cermat sebelum kita melakukan finalisasinya terhadap RPJMD kabupaten Halmahera Utara, guna mendapatkan dokumen yang valid, utuh, dan berkualitas untuk kemajuan daerah ini”, pungkas Bupati. (ko).
Tidak ada komentar